Herpes
genital merupakan penularan infeksi akut pada alat genital, Herpes genitalis
terjadi pada alat genital dan sekitarnya (bokong, daerah anal dan paha. Penularan
herpes pada genital ditandai dengan
peradangan yang diakibatkan karena adanya virus. Virus pada herpes ini sering
ditularkan melalui hubungan seks dan dapat menyebabkan rekurensi dan ulserasi
genital yang nyeri dan juga biasanya mengenai mulut dan daerah genital.
Penularan herpes genital
sangatlah mudah, yang paling umum ditularkan melalui kontak fisik dengan
penderita penyakit herpes genitalis. Karena mudah menular, sebaiknya lakukan
pencegahan herpes genitalis sebelum penyakit ini mengjangkiti kita dan
keluarga. Salah satunya dengan tidak melakukan seks bebas sebagai jalan
masuknya virus herpes. herpes genitalis seringkali tidak memiliki gejala
apapun. Sehingga ketika diketahui mempunyai penyakit herpes genitalis,
penyakitnya sudah kronis dan sulit disembuhkan.
Herpes
genital bukanlah penyakit yang sangat berbahaya seperti hal HIV, tapi dalam
medis penyakit ini sangat susah disembuhkan, karena sampai sekarang pengobatan
untuk mematikan virusnya belum ada dalam bagian medis, tapi untuk pengobatan
secara tradisional kemungkinana sudah ada untuk hal ini.
Seseorang
yang terinfeksi virus herpes genital pada awalnya akan timbul gejala yang
mirip penyakit flu seperti demam, sakit pada persendian, sakit kepala, nyeri
otot dan ketidaknyamanan di daerah alat kelamin. Gejala ini dapat dirasakan
selama berhari-hari. Setelah gejala awal itu muncul, selanjutnya akan timbul
benjolan yang berisi cairan di daerah alat kelamin. Cairan ini kemudian akan
pecah yang menimbulkan rasa sakit, bekas pecahan tersebut umumnya meninggalkan
luka yang akan sembuh namun timbul jaringan parut.
Intensitas gejala awal
bervariasi tiap individu, pada sebagian orang mungkin gejalanya sangat parah
dan berlangsung sampai tiga minggu jika tidak diobati. Karena
pada banyak orang yang terinfeksi tidak melihat tanda dan gejala penyakit
herpes genitalis, maka seringkali penyakit ini sulit terdeteksi. Hal inilah
yang menyebabkan virus herpes simpleks 2 menyebar tanpa disadari penderitanya.
Penularan akan menjadi lebih besar jika ada lecet di kulit. Luka atau lecet di
organ tubuh lain seperti bokong dan paha sama menularnya seperti di daerah
genital dan harus dihindari.
article from: metropolehospital.com
Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau
anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana
pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar