Sabtu, 07 Desember 2013

BAGAIMANA LEPUH BISA MENULAR

Lepuh merupakan bengkak yang mengandung air, kebanyakan lepuhan berisi cairan bening yang disebut serum atau plasma, atau bisa juga berisi darah (dikenal sebagai lepuh darah) atau nanah (jika telah terjadi infeksi pada lepuhan). Cairan yang terbentuk di antara lapisan atas dan lapisan bawah dari kulit berfungsi sebagai bantalan di bawah jaringan untuk melindungi kulit dari kerusakan lebih lanjut dan membantu penyembuhan. Lepuh bisa diakibatkan karena adanya gejala dari virus herpes genetalia.

Melepuh adalah suatu kondisi di mana terdapat luka berisi cairan pada kulit Anda. Ini bisa muncul di mana saja, salah satunya di sekitar bibir. Lama-kelamaan lepuhan akan pecah sehingga menimbulkan kerak di kulit Anda dan rasanya sakit. Semua orang juga dapat mengalami hal ini.

Virus yang paling sering mengganggu adalah virus herpes simpleks 1 (HSV-1) dan virus herpes simpleks 2 (HSV-2). Kedua virus herpes simpleks tersebut menyebabkan bintik-bintik kecil, iritasi, lepuh berisi cairan atau melepuh pada kulit dan selaput lendir. HSV-2 biasanya mempengaruhi alat kelamin, sedangkan HSV-1 paling umum mempengaruhi mulut.

Gejala awal penyakit akibat lepuh terjadi demam juga  termasuk sensasi terbakar dan kesemutan di sekitar tepi bibir dan hidung, gatal panas, lecet yang menyakitkan, dan jerawat merah yang akan terbentuk dalam beberapa jam dan berlangsung beberapa hari. Gejala virus herpes yang mengakibatkan lepuh dapat menular  melalui kontak langsung. 

Setelah terbentuk, virus aktif dalam tubuh, dan semakin mengaktifkan selama penderita mengalami masa stres, dan menjadi aktif dalam sel saraf. HSV memasuki tubuh melalui selaput lendir atau lubang kecil pada kulit sebagai akibat dari kontak langsung, misalnya, melalui sentuhan, ciuman, dan aktivitas seksual vagina, oral, atau anal. Virus yang paling menular adalah melalui kontak langsung dengan luka herpes, juga dapat menular melalui air liur, atau melalui kontak kulit dengan orang yang memiliki penyakit herpes tertentu. 
Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar